Penetapan NIP CPNS dan PPPK 2024 Sudah Masif, Tapi SK dari Instansi Masih Minim

Kepala BKN Zudan Arif Fakrulloh. Foto: Humas KemenPANRB

Jakarta Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah menyelesaikan cukup banyak penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) untuk formasi CPNS dan PPPK tahap 1 tahun 2024. Namun demikian, jumlah surat keputusan (SK) pengangkatan yang diterbitkan oleh berbagai instansi pemerintah pusat maupun daerah masih tergolong rendah.

Kepala BKN, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, menjelaskan bahwa proses pengangkatan Aparatur Sipil Negara (ASN) hasil seleksi CPNS dan PPPK tahap 1 masih berlangsung secara bertahap.

Untuk lingkup instansi pusat, BKN telah merampungkan proses usul penetapan NIP terhadap 42 instansi, dengan rincian 15 instansi pusat untuk CPNS dan 27 instansi pusat untuk PPPK tahap 1.

Berdasarkan data BKN per 30 April 2025, total pertimbangan teknis (pertek) NIP yang telah ditetapkan bagi kementerian/lembaga mencapai 117.975, terdiri dari 18.730 NIP CPNS dan 99.245 NIP PPPK tahap I.

“Dari jumlah tersebut, tercatat sudah ada 20.533 surat keputusan (SK) pengangkatan CASN khusus instansi pusat,” ujar Prof. Zudan pada Kamis, 1 Mei 2025.

Ia juga mengingatkan bahwa sejumlah instansi pusat masih dalam tahap pengusulan NIP dan penerbitan SK. Oleh sebab itu, Zudan menekankan pentingnya mempercepat proses pengangkatan CASN tahun 2024, mengingat adanya batas waktu yang telah ditetapkan.

Menurutnya, proses pengangkatan CPNS paling lambat dilakukan pada Juni 2025, sedangkan PPPK tahap 1 paling lambat Oktober 2025.

Lebih lanjut, Prof. Zudan juga mengimbau seluruh instansi agar tidak menunda pengusulan NIP hingga mendekati batas akhir waktu yang ditentukan.

“Dengan demikian, proses penetapan pertek NIP-nya bisa diselesaikan secara paralel dengan penerbitan SK-nya,” tegasnya.