Kabupaten Serang Catat Angka Pengangguran Tertinggi di Atas Nasional, Pemkab Didorong Maksimalkan Potensi Daerah
ESSENSI.CO, SERANG – Kabupaten Serang saat ini masih dihadapkan pada tantangan serius dalam sektor ketenagakerjaan, dengan tingkat pengangguran yang tercatat lebih tinggi dibanding rata-rata nasional.
eski demikian, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Serang atas penyusunan Rencana Tenaga Kerja Makro (RTKM) 2024–2029, sebagai bentuk komitmen dalam merancang pembangunan ketenagakerjaan secara terarah.
Berdasarkan data terbaru, angka pengangguran terbuka di Kabupaten Serang mencapai 9,18 persen, jauh di atas rata-rata nasional yang berada di angka 4,8 persen. Kondisi ini menunjukkan bahwa penciptaan lapangan kerja dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi pemerintah daerah.
“Dari segi pengangguran terbuka, angkanya mencapai 9,18 persen, yang jelas ini termasuk tinggi dan lebih tinggi daripada angka nasional yang sebesar 4,8 persen,” ujar Anwar Sanusi, Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan Ketenagakerjaan Kemenaker.
Anwar menambahkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Serang dalam menyusun RTKM, karena dianggap sebagai peta jalan penting untuk merancang kebijakan ketenagakerjaan lima tahun ke depan.
Ia menjelaskan bahwa perencanaan ketenagakerjaan harus dilandasi oleh data yang akurat, termasuk angka pengangguran terbuka, tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK), dan komposisi angkatan kerja secara menyeluruh.
Lebih lanjut, Anwar juga menyoroti potensi besar Kabupaten Serang dalam hal penyerapan tenaga kerja. Dengan banyaknya sektor industri, pertanian, perikanan, hingga perdagangan yang berkembang di wilayah ini, peluang untuk mengurangi angka pengangguran sebenarnya cukup terbuka lebar.
“Tinggal bagaimana kebijakan dari Bupati agar sektor-sektor ini dimaksimalkan untuk menyerap tenaga kerja lokal,” jelasnya.
Namun demikian, ia mengingatkan bahwa tingginya TPAK di Kabupaten Serang tidak selalu menunjukkan kesiapan tenaga kerja. Banyak dari mereka yang belum memiliki kualifikasi pendidikan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri dan pasar kerja.
Anwar berharap, melalui penyusunan RTKM yang terintegrasi dengan program peningkatan kapasitas SDM, Pemerintah Kabupaten Serang dapat menekan angka pengangguran dan memperluas kesempatan kerja yang layak bagi masyarakatnya.