Markas Judi Online di Bogor, Bekasi, dan Tangerang Digerebek Bareskrim, Server Berbasis Luar Negeri
ESSENSI.CO, JAKARTA – Direktorat Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri berhasil menggerebek markas judi online di tiga lokasi berbeda, yakni Kabupaten Bogor, Kota Bekasi, dan Kabupaten Tangerang. Para pelaku diketahui mengoperasikan dua situs bernama Tanjung899 dan Akasia899, yang server-nya berada di Tiongkok dan Kamboja.
“Situs judi online yang dijalankan para tersangka ini memakai server di China dan Kamboja, dengan domain Akasia899 dan Tanjung899,” ungkap Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani, Jumat, 18 Juli 2025.
Menurut Djuhandani, para tersangka juga berafiliasi dengan agen judi yang berada di luar negeri. Mereka memanfaatkan ribuan kartu perdana yang sudah teregistrasi untuk mendukung aktivitas perjudian tersebut.
Setidaknya, para tersangka memiliki 2.648 kartu SIM card yang digunakan untuk mempromosikan situs judi melalui pesan broadcast ke pengguna WhatsApp secara acak.
Dengan kartu perdana dari berbagai provider, para pelaku mengaktifkan akun WhatsApp dan mengirim promosi secara broadcast,” jelas Djuhandani.
Pengungkapan kasus ini bermula dari laporan masyarakat yang resah dengan maraknya judi online. Berdasarkan laporan tersebut, penyidik melakukan penyelidikan hingga akhirnya melakukan penindakan serentak pada 13 Juni 2025.
Dalam operasi tersebut, polisi menggerebek rumah di perumahan elite Desa Cikeas Udik, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor; dua rumah di Jalan Haji Harun IV, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, serta dua rumah di Perumahan Villa Tangerang Regensi Baru, Kelurahan Gelam Jaya, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.
Sebagai barang bukti, petugas menyita 354 unit ponsel, 23 komputer dan CPU, 2.648 SIM card dari berbagai provider, satu mobil, lima buku tabungan, 18 kartu ATM, delapan laptop, sembilan flashdisk, dan 11 router WiFi.
“Dari penindakan ini, kami berhasil mengamankan 22 tersangka,” tambah Djuhandani.